Waktu Saat Ini (WIB) > silahkan tunjuk peta untuk tempat lain:

Kata Bijak Kali ini..

http://ristantow.blogspot.com Did You Know... Kadangkala orang yang paling mencintaimu adalah orang yang tak pernah menyatakan cintanya padamu kerana orang itu takut kau berpaling dan menjauhinya. Dan bila dia suatu masa hilang dari pandanganmu….kau akan menyedari dia adalah cinta yang tidak pernah kau sedari. »»

thanks to: my palls and rhevo.blogspot & eddysriyanto.com

Sunday, December 9, 2007

> Apakah benar Rambut dan Kuku Orang Mati Bisa Tumbuh?



Haha. Jangan ada yang takut duluan. Kita tidak akan membicarakan film-film horor dimana hantu-hantu—yang tidak masuk akal itu—memiliki kuku panjang sekali. Kita akan membahas sisi ilmiahnya saja. Desas desus bahwa kuku manusia tetap bertambah panjang setelah kematian perlu diluruskan. Yuk, menambah ilmu lagi.
Kuku manusia merupakan bagian yang tumbuh dari sel yang dipenuhi oleh zat keratin protein, zat yang terdapat juga pada rambut. Sel ini mirip dengan gel lembut yang mati, mengeras, lalu tumbuh menjadi kuku pada ujung jari. Kuku juga memiliki kulit ari pada pangkalnya, dan berdasarkan Wikipedia, kulit ari ini berfungsi sebagai pelindung kuku dari kotoran. Kuku jari kita berfungsi sebagai pelindung ujung jari yang lembut dan penuh urat syaraf sensitif, serta mempertinggi daya sentuh.
Dalam seminggu, kuku jari tangan akan tumbuh rata-rata 0,5 - 1,5 mm, empat kali lebih cepat dari pertumbuhan kuku jari kaki. Pertumbuhan kuku juga dipengaruhi oleh panas tubuh. Kuku juga memerlukan nutrisi yang baik sehingga dapat berkembang dengan baik. Pertumbuhan kuku akan menjadi lambat dan rapuh jika nutrisi yang diterima oleh kuku kurang.
Nah, pada orang yang telah meninggal, bagaimana mungkin kukunya bisa bertambah panjang sementara pemasukan nutrisi telah berhenti? Jadi, kuku tidak bertambah panjang sama sekali.Sebenarnya, saat manusia telah mati, tubuh kita akan mengering secara perlahan. Keringnya tubuh kita akan ditandai dengan terpisahnya kuku dan rambut dari kulit, karena tidak ada lagi perekat yang menyatukan bagian-bagian tersebut.
Nah, karena kandungan air pada kuku dan rambut jauh lebih sedikit daripada bagian tubuh yang lain, maka laju pengeringan kuku dan rambut menjadi lebih lamban. Bahkan, kuku tampak tidak berubah sama sekali.
Makanya, walaupun tubuh sudah menciut karena mengering, kuku dan rambut tampak masih tetap panjang. Kita jadi menganggap bahwa rambut dan kuku semakin panjang, padahal tubuh kita lah yang menciut akibat mengering.
So, apa yang kamu lihat di film-film horor tidak benar sama sekali. Tanya saja sama pak produsernya

Kalau Tantow boleh simpulkan, putusnya kontak fisik dengan si orang mati itulah yang membuat orang lain mengira bahwa rambut dan kukunya masih tumbuh. Padahal tidak tumbuh sama sekali dan tidak menyusut sama sekali.


dikutip dari: myscienceblogs. com

No comments:

Post a Comment